Karang yang kokoh
Tiada bergeming dihempas badai
Seakan tegar menghadapi ganas gelombang
Yang mampu rontokkan karang
Pasir putih yang menghampar
Pasrah dijilati ombak
Menjadi pelabuhan sesaat
Tanpa pasti akan bersatu
Malam kelam
Gemerlap dihiasi bintang
Bulan tersenyum indah
Bertahta dalam kegelapan
Karang yang kokoh tiada akan berlari
Menghindari Badai
Pasir putih takkan letih menanti ombak
Malam yang kelam takkan indah tanpa rembulan
Begitu juga sukmaku
Yang tak pernah letih
Mencintai raga . . .
Masa indah takkan lekang terkikis
Saat kita bermain dalam indahnya rasa
Seakan dunia berhenti berputar
Bila dalam sedetik tiada canda bersama
Kenangan silam takkan sirna
Saat kita menyatu
Dalam satu asa yang tercipta
Seakan ingin seluruh semesta memuji
Akan kehebatan kebersamaan kita
Keinginan tertinggi akan selalu ada
Memberi janji akan kesempurnaan hati
Tak ingin terpisahkan
Walau jarak kejam memisahkan
Takkan menggoyahkan ikrar keabadian
Bersumpah tiada berduka
Namun . . .
Kenyataan tak seperti harapan
Saat waktu memberi jawaban
Segala ikrar dan keinginan
Tiada pernah akan abadi
Tiada bergeming dihempas badai
Seakan tegar menghadapi ganas gelombang
Yang mampu rontokkan karang
Pasir putih yang menghampar
Pasrah dijilati ombak
Menjadi pelabuhan sesaat
Tanpa pasti akan bersatu
Malam kelam
Gemerlap dihiasi bintang
Bulan tersenyum indah
Bertahta dalam kegelapan
Karang yang kokoh tiada akan berlari
Menghindari Badai
Pasir putih takkan letih menanti ombak
Malam yang kelam takkan indah tanpa rembulan
Begitu juga sukmaku
Yang tak pernah letih
Mencintai raga . . .
Masa indah takkan lekang terkikis
Saat kita bermain dalam indahnya rasa
Seakan dunia berhenti berputar
Bila dalam sedetik tiada canda bersama
Kenangan silam takkan sirna
Saat kita menyatu
Dalam satu asa yang tercipta
Seakan ingin seluruh semesta memuji
Akan kehebatan kebersamaan kita
Keinginan tertinggi akan selalu ada
Memberi janji akan kesempurnaan hati
Tak ingin terpisahkan
Walau jarak kejam memisahkan
Takkan menggoyahkan ikrar keabadian
Bersumpah tiada berduka
Namun . . .
Kenyataan tak seperti harapan
Saat waktu memberi jawaban
Segala ikrar dan keinginan
Tiada pernah akan abadi
Puisinya enak dibaca meskipun lumayan panjang.
BalasHapusTak ada yang abadi, mungkin yang abadi hanya keabadian itu sendiri. sama seperti masa yang selalu berubah, karena hanya perubahan itu sendiri yang tak berubah. Terus berkarya, buat puisi sejumlah 12,345,678,910, just kidding.