jika pada sebuah hari yang kita sangka sebagai akhir, adakah yang dapat membuatmu berdiri meninggalkanku dengan kata?disebuah pantai yang telah kuceritakan padamu dengan pasir2nya yang mengubur kita dengan karang dan air asin.
(karena aku tak ingin sepi.)
ketika hilang yang berteriak dan sebuah ilalang yang beterbangan pada senja, adakah dirimu yang mengajariku melompat tali dan berhitung tentang angka2 yang genap seraya merebah disangkar burung yang kita namakan ibu?dan telah tertera pada sebuah pohon renta tentang hidup yang enak yang enak dicerna, yaitu namamu.
(karena aku tak ingin sepi.)
aku tahu tentang surga. dimana engkau yang bersandar dipundakku. bercerita tentang rumput dan canda binatang malam.
aku tahu tentang surga. yang menyimpan lama pada senyummu. sehingga kita ingat tentang aku yang menjemputmu dan sejauh mungkin mengajakmu berjalan pada hari yang selalu ingin kusebut "indah". hingga gusar yang berdiam pada sebuah akhir yang ingin kuberi titik dan beranjak pada awal yang menyudahi matiku.
(karena aku tak ingin sepi)
(sayangku, aku tak ingin sepi)
Komentar
Posting Komentar