Maharaja Disastra
Penerbit Ombak dan Taman Budaya Bengkulu
Cetakan I, April 2006
128 Halaman
salah satu puisi dari antologi:
IntrosPeksi (Di Depan Cermin)
oleh Choirul Muslim
Di depan cermin kupoles umurku dengan kerut merut
Di dalam cermin itu kulihat api lilin yang tersulut
Kini kian redup, hampa,
tinggal sejemput
Rinduku terasa tak terkira pada siapa kesebut
Mimpi kini
Bagai isi durian memergok duka Kekasih tengah menjalin mimpi
Disitu duta setiamu menanti pada embun yang menempel kaca
Meresap bisikannya: "perjalanan kita masih jauh" katanya.
Yang justru menghapus kerut merut polesan cermin
Sehingga kita tampak selalu muda
Akupun hanya menurut jemputan Meski tak ku tahu hendak kemana
Sampai kini aku masih bertanya
Minggu, 03 April 2005
Komentar
Posting Komentar