jangan basahi malam ini dengan bening air yang jatuh
dari hulu di sudut matamu.
segumpal kesedihan yang membatu—
biarkan perlahan terkikis waktu. sebuah pintu
senantiasa menunggu terbuka oleh tanganmu. di luar,
sepetak dunia dan sebentang jalan rela mengantarkan
menuju ngarai kebahagiaan.
bangun, beranjaklah segera, rita
simpan airmatamu
tak perlu terpaku
merawat sendu
demi setitik debu yang mudah berlalu
Surabaya, 2008
dari hulu di sudut matamu.
segumpal kesedihan yang membatu—
biarkan perlahan terkikis waktu. sebuah pintu
senantiasa menunggu terbuka oleh tanganmu. di luar,
sepetak dunia dan sebentang jalan rela mengantarkan
menuju ngarai kebahagiaan.
bangun, beranjaklah segera, rita
simpan airmatamu
tak perlu terpaku
merawat sendu
demi setitik debu yang mudah berlalu
Surabaya, 2008
nice....
BalasHapus