Langsung ke konten utama

Penerbitan Antologi Bersama Milis Penulis Lepas, Komunitas Puisi FLP, dan Apresiasi Puisi

Mils Penulis Lepas (penulislepas@yahoogroups.com) bekerjasama dengan Mils Komunitas Puisi FLP (komunitaspuisi_flp@yahoogroups.com) dan situs www.apresiasipuisi.multiply.com akan menerbitkan buku Antologi Puisi. Proyek ini adalah kelanjutan dari rencana penerbitan buku antologi puisi dari mils penulis lepas terdahulu.



Gagasan penerbitannya cukup unik, yakni dari kita untuk kita. Jadi nantinya setiap penulis yang puisinya terpilih masuk dalam Buku Antologi ini diwajibkan juga menyumbang sebesar minimal Rp 50.000,-(yang mau menyumbang lebih dari itu tidak dilarang sama sekali bahkan sangat dianjurkan) untuk biaya penerbitan buku itu sendiri. Setiap penulis nantinya akan mendapatkan sebuah buku dan diundang khusus pada saat launching perdana.


Syarat-syarat pengiriman karya puisi :


a. Anda para anggota komunitas sastra atau siapapun yang ingin berpartisipasi silahkan mengirimkan karya puisinya maksimal 2 buah ke alamat email : apresiasipuisi@yahoo.com



b. Panitia hanya menerima puisi original, bukan terjemahan apalagi jiplakan karya orang lain dan dalam bahasa Indonesia bukan bahasa asing. Boleh ada unsur-unsur bahasa lain di dalamnya. Tapi secara umum, bahasa Indonesia harus yang paling dominan.


c. Dilarang mengirim puisi yang sudah pernah terbit di media komersil. Tentu saja, media komersil yang dimaksud ini tidak mencakup media internet seperti website, mailing list, buletin internal, dan seterusnya.


d. Sertakan biodata diri anda secara singkat beserta alamat lengkap dan nomor telepon. Silahkan mengikuti contoh form di bawah pengumuman ini.


e. Batas akhir pengiriman karya adalah tanggal 31 Juli 2007. Penyaringan puisi sepenuhnya menjadi hak panitia.


f. Pembayaran dana untuk penerbitan dilakukan setelah pengumuman naskah lulus seleksi dan bagi anggota mils penulis lepas yang sudah membayar pada pada seleksi terdahulu tidak perlu lagi membayar kembali.


Targetnya ada 100 puisi dan saat ini dari mils penulis lepas sudah mendapat 37 puisi yang diseleksi oleh panitia sehingga selanjutnya kami akan menyeleksi sisanya. Yang terseleksi hanya akan dipilih satu puisi dari satu penulis.


Kami membuka kesempatan bagi penerbit, corporate atau media yang berkeinginan menjadi sponsor penerbitan buku ini.


Bila ada sponsor yang nantinya membiayai seluruh biaya penerbitan buku ini, maka dana yang terkumpul dari para penulis akan dipergunakan untuk melakukan promosi dari penjualan buku ini di mana seluruh penggunaan dari dana tersebut akan kami publikasikan di mils Penulis Lepas dan Komunitas Puisi FLP. Jumlah dana yang terkumpul juga akan dipublikasikan di kedua mils tersebut.


Bila nantinya ada keuntungan dari buku ini maka dana tersebut akan dipergunakan kembali untuk proyek penerbitan buku berikutnya atau hal bermanfaat lainnya yang berkaitan dengan sastra dari kedua mils panitia dan akan disosialisasikan terlebih dahulu.


Bagi anda yang berminat menjadi sponsor dapat mengirimkan email ke : jonru@penulislepas.com dan ditembuskan juga ke apresiasipuisi@yahoo.com


Kami tunggu karya-karya puisi terbaik anda! Dan juga bagi anda yang memang berkenan menyumbang dana tentunya. 


Tertanda panitia :


 



penulislepas@yahoogroups.com
komunitaspuisi_flp@yahoogroups.com
www.penulislepas.com
www.apresiasipuisi.multiply.com



 


============ == biodata penulis ============ ======


Nama Asli (sesuai KTP):
............ ......... ......... .........


Nama Pena: ............ ......... ......... .......


Usia: ............ ......... ......... ......... ..


Jenis Kelamin: ............ ......... ......... .....


Alamat:
............ ......... ......... ......... ......... ......... ......... ......... .....
......
............ ......... .....


Kode Pos: ............ ......... ......... .


No. Telepon:
HP: ............ ......... ......
Rumah: ............ .........
Kantor: ............ ......... .....


Rekening Bank (sebutkan nama bank, cabang mana, atas
nama siapa, serta
no. rekeningnya) :
............ ......... ......... ......... ......... ......... ......... .......


Judul naskah yang dikirim:
............ ......... ......... .........


Pengalaman di bidang penulisan atau karya-karya yang dibukukan (kalau ada):
............ ......... ......... ......... ......... ........
............ ......... ......... ......... ......... ......... ......... .......
............ ......... ......... ......... ......... ......... ......... .......
............ ......... ......... ......... ......... ......... ......... .......
............ ......... ......... ......... ......... ......... ......... .......
............ ......... ......... ......... ......... ......... ......... .......


=========akhir isian biodata penulis===== =====

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membincang Telimpuh Hasan Aspahani

Membaca puisi-puisi dalam Telimpuh, kumpulan puisi kedua Hasan Aspahani, ibarat menyimak percakapan yang digambar dengan berbagai teknik dan dipulas dengan warna-warna yang melimpah. Tengok saja: ”Lupakan aku,” ujarmu dengan suara pipih dan lembab di bingkai pertama, balon percakapan itu tiba-tiba pecah dan menjelma kabut, juga dingin dan kata-kata di dalamnya jadi percik rintik. Aku menggambar payung untukmu, tapi kau menolak dan meminta aku memelukmu: ”Biarkan aku basah dan hilang dalam sejarah ingatanmu.”

Puisi-Puisi Emong Soewandi

MOSAIK SEBUAH JEMBATAN KEDUKAAN kedukaan kini mesti diseberangi dengan berat yang mungkin tak terimbangkan antara aku dan keinginan, serta hati yang telah tertatih membimbing imajinasi ke puisi romantik tentang laut dan pelangi. maka jadilah bentuk dan garis bersinggungan tak-beraturan tanpa pangkal tanpa akhir tanpa isi tanpa tubuh adalah kegelisahan sebagai sandi-sandi rahasia yang memerlukan kunci pembuka diikat dengan rantai-rantai matahari ambang fajar. namun selalu saja lupa dimana ditaruh sebelumnya atau, mungkin telah lolos dari kantung untuk ingkari kesetiaan janji tentang bertanam benih di lahan yang baik ah, tentu butuh waktu untuk menemukannya sementara galau telah sampai di puncak tanpa purna-kepastian bengkulu, oktober 2005 LALU KEMARAU DI BULAN KEEMPAT belum ‘kan ada bunga kopi mekar, yang tegak di atas cadas. di antara daunan yang terkulai ditampar kering bumi. yang memang sulit tepati janji berikan mata air. maka jadilah pagi hari kita cukupkan saja dengan selemba...

Khusus Wawancara dengan Penyair

SANG wartawan itu akhirnya bisa juga mencuri kesempatan, bertemu dengan Penyair Pujaan. Sejumlah pertanyaan sudah lama dia persiapkan. Sudah lama mendesak, "kapan kami diajukan?" Tapi, maklum penyair sibuk, ada saja halangan. Wawancara pun berkali-kali harus dibatalkan. *** + Anda sibuk sekali, Penyair? Ya, saya harus melayani kemalasan, masih direcoki oleh khayalan, dan sesekali harus bersembunyi jauh keluar dari diri sendiri. Belum lagi omong kosong yang sering datang bertamu, tak tentu waktu. Jangan kira jadi penyair itu enak. Jangan kira penyair itu seorang penguasa kata-kata. Kau tahu? Penyair yang baik itu adalah pelayan kerisauan bahasa. Dia harus memperlapang, apabila ruang pemaknaan menyempit. Dia harus mengajak dolanan, jika bahasa dirudung kemurungan. Tapi, dia harus mengingatkan, pabila bahasa mulai gurau kelewatan. + Ngomong-ngomong, puisi Anda pada kemana nih? Kok sepi? Ya, belakangan ini saya memang tidak banyak melahirkan puisi. Saya hanya menyiapkan banyak se...